Perilaku Investor dalam berinvestasi Saham Syariah Di Bursa Efek Indonesia

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah pertama untuk mengetahui faktor faktor apa saja yang menyebabkan seorang memilih melakukan investasi di pasar modal dengan menggunakan teori perilaku yang direncanakan (Theory Planned Behavior), kedua untuk mengetahui apakah perilaku investor muslim dalam memilih saham syariah untuk kegiatan investasi dilakukan dengan pertimbangan yang matang atau sekedar mengikuti orang lain.

Penelitian ini menggunakan data primer dengan membagikan kuesioner pada para responden. Responden diambil dengan menggunakan metode purposive sampling dari investor di pasar modal yang melakukan investasi disaham syariah di Jakarta. Analisis data menggunakan metode analisis Strucural Equation Modelling

Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel gender, sikap perilaku, norma subyektif, kontrol perilaku dan biaya oportunitas berpengaruh secara signifikan terhadap variabel intensi berinvestasi di pasar modal. Hanya variabel sikap perilaku dan variabel gender yang berpengaruh terhadap perilaku berinvestasi di saham syariah, sedangkan variabel lainnya tidak berpengaruh.

Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa investor ritel di Indonesia bertindak terlalu percaya diri dalam berinvestasi dan melakukan pembingkain informasi. Hal ini mengakibatkan investor saham syariah di bursa efek Indonesia mengalami bias konvensional/conventional bias dan bias pengaitan diri/self atribution bias